JEPARA - Sebanyak empat nelayan yang menjadi korban tenggelam di peraian Pantai Gua Manik, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara akhirnya ditemukan. Setelah tiga korban lain ditemukan pada Minggu (10/5), korban terakhir yang baru ditemukan kemarin yaitu Susanto (27). Semunya dalam keadaan tewas.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara Arwin Noor Isdianto mengatakan, korban keempat ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB di Perairan Banyu Towo Kabupaten Pati. Dari lokasi kejadian kurang lebih 5-6 mil.

Selanjutnya, operasi pencarian gabungan itu resmi ditutup pihaknya pada pukul 10.30 WIB. Korban terakhir juga sudah dilakukan visum dan pemeriksaan.

"Korban dilakukan pemeriksaan tim medis di RS Rehatta Keling," papar Arwin.

Sebelumnya, ada empat nelayan yang tenggelam sejak Sabtu (9/5) sore. Usai dilakukan pencarian Tim SAR gabungan, pada Minggu (10/5) lalu ditemukan tiga korban. Mereka ditemukan dengan waktu dan lokasi berbeda.

Adapun identitas korban pertama yang sudah ditemukan yaitu Sutrisno (35) warga RT 4/RW 2 Dukuh Dawet, Desa Banyumanis, Kecamatan Donorojo. Ia ditemukana kurang lebih satu mil dari lokasi tenggelam ke arah timur.

"Kurang lebih 100 meter dari bibir pantai, tepatnya di daerah Dukuh Metawar atau timur Benteng Portugis," jelasnya.

Kemudian, korban kedua yakni Sumantri (31) warga dari Desa Banyumanis. Ia ditemukan oleh Tim SAR Gbungan dari lokasi tenggelam  ke arah timur kurang lebih dua mil. Awalnya, korban terlihat mengapung di sekitar Perairan Metawar.

Korban ketiga ditemukan pukul 16.12 WIB oleh  Tim SAR Gabungan bersama nelayan. Korban  atas nama Eko ditemukan kurang  ditemukan 400 meter dari bibir Pantai Bringin. (Sas)