25 Okt 2025 - 98 View
Tanah Datar, ReeaksiDaerah.com — Suhu politik internal Partai Golkar Kabupaten Tanah Datar mulai menghangat. Setelah melalui serangkaian koordinasi dengan DPD Provinsi Sumatera Barat dan DPP Partai Golkar, panitia penyelenggara resmi mengumumkan bahwa Musyawarah Daerah (Musda) ke-11 akan digelar pada Senin, 27 Oktober 2025 di Hotel Emersia Batusangkar. Agenda utama: memilih Ketua DPD Golkar Tanah Datar periode 2025–2030.
Dalam konferensi pers yang digelar di sekretariat DPD Golkar Tanah Datar, Sabtu (25/10), Ketua Panitia Penyelenggara Musda, Doni Eka Putra, SE, M, IP didampingi Ketua Steering Committee (SC) Ivonne Estherlie, SH dan Ketua Organizing Committee (OC) Adrison Dt, Perpati, menyampaikan bahwa seluruh tahapan pelaksanaan telah siap dijalankan sesuai juklak dan juknis DPP Golkar.
Doni menjelaskan, pembukaan pendaftaran bakal calon ketua DPD dimulai Sabtu (25/10) hingga Minggu (26/10) pukul 12.00 WIB. Setelah itu, tim akan melakukan verifikasi berkas, dan sore harinya langsung dilakukan penetapan bakal calon yang memenuhi persyaratan. “Kita membuka seluas-luasnya kesempatan bagi kader Golkar untuk maju. Semua tahapan mengikuti aturan pusat, tanpa intervensi,” tegasnya.
Menurutnya, proses pendaftaran singkat bukan karena keinginan daerah, melainkan mengikuti tenggat yang baru diturunkan dari DPP. “Instruksi baru sampai hari ini, jadi kita bergerak cepat. Prinsipnya, Golkar memberi ruang terbuka bagi siapa pun kader terbaik untuk berkompetisi secara sehat,” ujarnya lugas.
Sementara itu, Dewan Pertimbangan DPD Golkar Tanah Datar, Drs, Irman, M,Si, menegaskan bahwa Golkar tetap menjadi partai terbuka dan demokratis. “Golkar ini rumah besar rakyat. Semua yang punya niat dan memenuhi syarat, silakan maju. Tidak ada penunjukan. Kita ingin ketua yang lahir dari proses yang fair dan transparan,” tegasnya disambut anggukan peserta konferensi pers.
Menanggapi pertanyaan dari media mengenai mekanisme seleksi, panitia menjelaskan bahwa seluruh aturan mengacu pada Juklak DPP dan DPD Provinsi Sumbar. Panitia daerah hanya bertugas memverifikasi berkas administrasi dan memastikan semua syarat dipenuhi. “Kami tidak menilai calon, kami hanya memastikan semuanya sesuai aturan partai,” terang Evonne menegaskan posisi netral panitia.
Terkait hak suara, dijelaskan bahwa peserta penuh Musda terdiri dari DPD Provinsi Sumatera Barat, DPD Golkar Tanah Datar demisioner, organisasi sayap seperti AMPG dan KPPG, serta organisasi yang didirikan dan mendirikan Golkar seperti Kosgoro, Soksi, MKGR, Al-Hidayah, HWK, dan AMPI. Selain itu, 14 pimpinan kecamatan (PK) juga memiliki hak suara penuh. “Total suara sah sekitar belasan, namun peserta yang hadir bisa lebih banyak karena ada undangan peninjau,” jelas panitia.
Sementara dinamika internal partai menjelang Musda, menurut salah satu tokoh senior Golkar Tanah Datar, Yundri Tanjung, masih terkendali dan solid. “Dulu kita pernah panas, sekarang adem. Golkar Tanah Datar belajar banyak dari pengalaman. Kami siap jadi contoh kedewasaan politik di Sumatera Barat,” ujarnya mantap.
Ia menegaskan, semangat Musda ke-11 bukan hanya soal siapa yang terpilih, tetapi bagaimana Golkar memperkuat barisan menghadapi agenda politik 2029 mendatang. “Golkar Solid, Indonesia Maju — itu bukan slogan kosong. Ini momentum kita untuk memperbarui semangat dan strategi,” katanya penuh semangat.
Dari sisi teknis, panitia memastikan seluruh persiapan sudah rampung. Mulai dari undangan resmi, akomodasi peserta, hingga tata tertib sidang Musda. “Kita ingin Musda kali ini berjalan tertib, aman, dan bermartabat. Semua kader akan diberi ruang bicara, tapi tetap dalam koridor musyawarah mufakat,” ujar Doni Eka Putra, menegaskan kesiapan panitia pelaksana.
Menutup konferensi, panitia mengimbau seluruh kader Golkar — dari tingkat nagari hingga kecamatan — untuk aktif berpartisipasi dalam Musda ke-11. “Ini pesta demokrasi internal, bukan ajang perebutan semata. Kita ingin hasil terbaik untuk kemajuan partai dan Tanah Datar,” pungkas Ivonne Estherlie.
Dengan dibukanya pendaftaran resmi calon ketua, aroma kompetisi mulai terasa di tubuh partai berlambang beringin itu. Siapa yang bakal naik sebagai nakhoda baru Golkar Tanah Datar periode lima tahun ke depan, semuanya akan ditentukan di panggung Musda — Senin, 27 Oktober 2025, di Hotel Emersia Batusangkar.
----
Reporter: Fernando Stroom
Editor: RD TE Sumbar
0
0
0
0
0
0