A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: unlink(/home/u729339658/domains/redaksidaerah.com/public_html/application/cache/categories_lang1): No such file or directory

Filename: drivers/Cache_file.php

Line Number: 279

Backtrace:

File: /home/u729339658/domains/redaksidaerah.com/public_html/application/helpers/custom_helper.php
Line: 131
Function: get

File: /home/u729339658/domains/redaksidaerah.com/public_html/application/core/Core_Controller.php
Line: 115
Function: get_cached_data

File: /home/u729339658/domains/redaksidaerah.com/public_html/application/controllers/Home_controller.php
Line: 8
Function: __construct

File: /home/u729339658/domains/redaksidaerah.com/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once

PKL Muaro Lasak Ditertibkan, Kadis Yudi : Kita Bukan Menggusur Tapi... - Redaksi Daerah

Redaksi Sumbar

Kadis Parekraft Kota Padang Yudi Indra Syani,S.SiT,MT saat berbicara menggunakan telepon genngam. ( Foto : Dok RD )

PKL Muaro Lasak Ditertibkan, Kadis Yudi : Kita Bukan Menggusur Tapi...

18 Sep 2023 - 205 View

Kadis Parekraft Kota Padang Yudi Indra Syani,S.SiT,MT saat berbicara menggunakan telepon genngam. ( Foto : Dok RD )

Padang, Redaksidaerah.com - Taman Muaro Lasak di pinggiran pantai menjadi tempat pelepas penat sepulang kerja di sore hari. Banyak jajanan khas yang dapat dinikmati, yang menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal ataupun luar. Namun ada beberapa PKL yang memakai fasilitas umum untuk berjualan, sehingga memicu tindakan penertiban. 

Penertiban itu banyak direspon negatif dan komplain. Bahkan 
ada yang mengatakan sangat dirugikan dan sejumlah komentar yang dimuarakan ke pihak pemko. Apa Pemko menggusur mereka?
"Kita bukan mengusur PKL tetapi menata lokasi PKL, yang tidak diperuntukannya secara aturan ditertibkan," ujar Yudi Indra Syani, S.SiT, MT, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang kepada RedaksiDaerah ketika diminta konfirmasinya, Senin (18/9/2023) melalui sambungan jejaring Whatsapp. 

Kadis menerangkan, pemerintah sudah menyediakan lahan bagi PKL untuk berjualan dan harapan ke depannya tidak ada lagi yang memakai bahkan sampai merusak fasilitas umum. 

"Karena masih adanya PKL yang memakai trotoar jalan untuk berjualan,  sehingga menganggu pejalan kaki," tambah Yudi. 

Ditambahkannya juga, aksi penertiban ini untuk menjaga Kawasan Wisata Terpadu Pantai Padang agar tetap bersih, indah dan teratur. Sesuai dengan surat Pengumuman Walikota Padang Nomor : 020/01-16/DISPAR-2022 tentang Pengelolaan Kawasan Wisata. 

Reporter : Paska Novelanda
Sumber : Wawancara
Editor    : Tim Redaksi

Apa yang anda rasakan setelah membacanya...?

love

0

Suka
dislike

0

Kecewa
wow

0

Wow
funny

0

Lucu
angry

0

Marah
sad

0

Sedih