Karo |Sumut| - Dari pemberitaan sebelumnya, kita sudah mengatakan bahwa tutupnya arena perjudian di Kabupaten Karo hanya karena Bandar Judi dan Polres Karo menghormati kedatangan orang nomor satu dijajaran Polda Sumut saja.

Berdasarkan survei kami dilapangan pada Jum'at 19 Juni 2020 malam, setelah sang Jenderal balik kanan, segala bentuk perjudian di Tanah Karo, baik itu judi dadu, jackpot, togel dan tembak-tembak ikan kembali marak. Bahkan terkesan terang-terangan di buka diwilayah pemukiman penduduk.

Dari perbincangan kami dengan beberapa warga Kabanjahe khususnya, siang Kapolda Sumut Irjen. Pol. Drs. Martuani Sormin Siregar, M,si pulang dan malam perjudian tembak-tembak ikan yang berada ditengah Kota Kabanjahe sudah dibuka lagi, ujar Saron Saragih warga Kelurahan Padang Mas Kabanjahe kepada awak media ini diseputaran Jalan Sukaraja Munte Kabanjahe.

Dia menambahkan, kami selaku warga meminta kepada Kapolres Karo AKBP Yustinus agar memerintahkan Kasatreskrimnya AKP Sastrawan Tarigan bersama personilnya betul-betul bisa menutup perjudian yang marak di Kab. Karo ini. Apalagi dalam suasana pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Kami takut penyebaran virus ini semakin merajalela karena banyaknya orang berkerumun diarena perjudian, ucapnya penuh harap.

Senada dengan Saron, seorang temannya bermarga Sembiring juga menimpali, setelah Jendral Martuani pulang, para bandar judi langsung berpesta pora. Bahkan ada yang menggelar acara makan-makan bersama tanda dibukanya lagi permainan mereka, katanya.

Kalau begini, tidak ada artinya yang diperintahkan Kapoldasu agar jajarannya  memberantas judi dan Narkotika, masih terngiang ditelinga kita saat Kapoldasu mengatakan, meminta kepada ibu-ibu agar dapat melaporkan dan akan memberi hadiah apabila ibu-ibu bisa menangkap pemain judi dan Narkoba, karena dia tidak percaya lagi kepada bapak-bapak maupun anggotanya, seakan ada benarnya.

-Lia Hambali-