Redaksi Nusantara

Kapolsek Simpang Empat Polres Karo AKP M Ridwan

Peduli Petani, Kapolsek Simpang Empat Polres Karo Beli Hasil Pertanian ke Ladang

18 Apr 2020 - 309 View

Kapolsek Simpang Empat Polres Karo AKP M Ridwan

Karo |Sumbar| - Kepedulian Kapolsek Simpang Empat AKP M Ridwan Harahap kepada masyarakat perlu di contoh Pejabat di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

AKP M Ridwan Harahap yang baru satu bulan menjabat sebagai Kapolsek Simpang Empat ini, tidak sengaja terlihat oleh Tim Media ini tengah berada disuatu perladangan warga di Wilayah tugasnya.

Ketika kami hampiri, ternyata Kapolsek bersama beberapa personel tengah membagikan nasi bungkus buat warga yang tengah upahan diladang-ladang masyarakat sekitar.

Yang lebih mengejutkan putra Batak ganteng ini juga membeli hasil pertanian dari warga, seperti cabe, tomat dan sayur-mayur lainnya, untuk nantinya dibagi lagi kepada warga yang kurang mampu, yang sekarang lagi terkena dampak dari Covid-19.

Kepada penulis, Bang Ridwan begitu dia biasa dipanggil menjelaskan, bahwa beliau membeli hasil pertanian dari para petani ini mengingat, harga jual hasil pertanian murah, kalau boleh kita katakan gak laku dibawa kepasar, bayangkan Tomat hanya Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah). Cabe hanya Rp.10.000,00 (sepuluh ribu rupiah), demikian juga sayur-mayur tidak laku kalau mereka bawa ke Kota.

Melihat kenyataan dilapangan seperti inilah, dari Polsek Simpang Empat tergerak hati membeli hasil panen para warga di Kec.Simpang Empat, paling tidak yang berada disekitar Polsek, ujar Bang Ridwan.

Kapolsek ramah ini melanjutkan, nanti cabe, tomat dan sayur-mayur ini akan kita bagi kepada anggota, dan kepada warga kurang mampu diseputaran wilayah kerja kita, karena dampak dari Covid-19 ini kita tahu, warga tak di izinkan beraktivitas seperti biasa, tentu untuk membeli kebutuhan rumah tangga pastinya sangat kesulitan.

Memang yang kita lakukan tidak seberapa, tapi paling tidak kita sudah berusaha berbuat yang terbaik,dan sedikit meringankan beban mereka, misalnya mereka jual tomat ke Pasar Rp.3.000,00 (tiga ribu rupiah), kita beli tomat mereka Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah), kita pula yang jemput keladang, kan mengurangi beban ongkos dan menambah sedikit harga, uang yang mereka dapat bisa buat membeli beras, ujar Bang Ridwan lagi.

Sementara itu, Mamak Aldo seorang petani dari Desa Sigarang-garang yang kami jumpai diladangnya mengatakan, andai Bupati Cq Dinas Pertanian kita melakukan hal yang sama dengan Kapolsek Simpang Empat, bisa membeli hasil ladang kami disaat tidak ada harga seperti ini, tentu kami sangat terbantu sekali.

Coba kita bayangkan, harga cabe kalau kami bawa ke Pasar hanya Rp.8.000,00 (delapan ribu rupiah), tomat Rp.3.000,00 (tiga ribu rupiah), belum lagi ongkosnya. Jadi dari pada tambah rugi, lebih baik kami biarkan membusuk diladang.

Harapan kami sebagai petani, mohonlah Pak Bupati mengambil kebijakkan dalam pemasaran hasil pertanian kami, kalau kami dibiarkan begini, bisa-bisa kami mati kelaparan. Apalagi dengan adanya virus corona ini, aktivitas kami dibatasi. Mau makan dari mana kami Pak Bupati, ujar Mak Aldo seakan berkata pada Bupati Karo

 

 

-Lia Hambali-

Apa yang anda rasakan setelah membacanya...?

love

0

Suka
dislike

0

Kecewa
wow

0

Wow
funny

0

Lucu
angry

0

Marah
sad

0

Sedih