Hanoi,RedaksiDaerah.com– Tahun ini, mobil listrik Vinfast akan masuk ke Sumatera Barat.VinFast secara totalitas menerapkan elektrifikasi kendaraan dengan fokus hanya kepada kendaraan listrik murni dan menghindari penerapan setengah-setengah seperti perusahaan mobil hybrid.

Informasi hadirnya Vinfast ke Ranah Minang dibocorkan lansung oleh pengusaha nasional asal Sumatera Barat, Braditi Moulevey kepada RedaksiDaerah.com,Kamis(15/8/2024). Senior HIPMI tersebut mengatakan, ia berencana membangun diler mobil listrik terbesar dan terlengkap dikampung halamannya.

"Saya ingin membangun diler mobil listrik dari VinFast di Sumbar. Untuk tahap pertama, kemungkinan di Kota  Padang,"ungkap Levy pada media ini.  

Hal itu diungkapkan Levy usai dirinya bersama istri Melysa Moulevey usai bertemu dengan pengusaha otomotif di Kota Hanoi, Vietnam tanggal 13 Agustus 2024 lalu sekaligus penandatanganan Letter of Intent (LoI) atau surat pernyataan minat yang menyatakan komitmen awal satu pihak untuk berbisnis dengan pihak lain.

Ketua BPC HIPMI pertama Kota Padang itu beralasan, keinginannya tersebut sebagai upaya mendukung pemerintah setempat mewujudkan wilayah dengan konsep blue and green economy atau kawasan bebas polusi. Rencananya,rencana pembukaan diler tersebut akan mulai usai pilkada tahun ini.

"Dengan ini,keinginan untuk mewujudkan  Padang bebas polusi itu bisa terealisasi atau diimplementasikan secara paripurna,"tambah Levy.

Mantan Sekretaris BPD HIPMI Sumbar itu menerangkan, VinFast merupakan produk mobil listrik dengan teknologi terkini dari Vietnam. VinFast Indonesia akan fokus pada mobil listrik dan ekosistemnya.

Pertumuhan Vinfast sangat pesat. Diproduksi di atas pabrik di atas sebuah lahaan yang sebelumnya rawa oleh orang terkaya Thailand pada tahun 2017. Hanya membutuhkan waktu selama 12 bulan dan itu lebih cepat dari perusahaan otomatif lain.

Vinfast tak tertarik memproduksi mobil Hybrid, namun tertarik pada kendaraan yang ramah lingkunga dan tak tergantung pada bahan bakar minyak. Pengusaha muda 42 tahun itu mengungkapkan keinginan dan keseriusan menghadirkan Vinfast serta mengembangkan pangsa pasar mobil tersebut di Kota Padang,Sumatera Barat.

"Saya sangat serius ingin mengambil andil untuk mengembangkan pasar mobil tersebut di Indonesia, khususnya di Sumbar,"tegas politisi Gerindra tersebut.

"Diler mobil ini bukan hanya sekedar show room atau tempat penjualan mobil, kami juga membangun bengkel hingga tempat penjualan suku cadang dari kendaraan tersebut, termasuk pengisian dayanya. Hal ini sejalan dengan hilirisasi yang tertuang di dalam program Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto. Jadi, mereka harus memproduksi di sini, bahan baku dari sini hingga pemasaran,"terangnya.

Keberadaan diler mobil yang hendak dibangun Braditi Moulevey juga merupakan upaya dirinya untuk mengabdi dan berinvestasi ke kampung halaman, meskipun ia batal menjadi Calon Wali Kota (Cawako)  Padang. Menurut pengurus IKM itu, pengabdian padakampung halaman tak hanya pada aspek politik kekuasaan saja.

VinFast hadir di Sumbar bukan sebagai satu paket showroom kendaraan beserta ekosistemnya. Namun, ia akan menyerap banyak tenaga kerja lokal. Pajak yang akan dibayarkan juga akan menambah pendapatan daerah.

Reporter   : Alle DV
Editor     : TE  Nasional