3 Sep 2025 - 76 View
Tanah Datar — RedaksiDaerah.com — Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, digelar di aula kantor Walinagari Padang Magek, Rabu (3/9/2025). Agenda tahunan ini menjadi forum penting bagi pemerintah nagari dan masyarakat dalam menyusun prioritas pembangunan untuk tahun mendatang.
Walinagari Padang Magek, Syafril Jamal, dalam sambutannya menegaskan bahwa tahun ini nagari dihadapkan pada berbagai tantangan mendesak. Mulai dari kelanjutan pembangunan kantor nagari, peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan, perbaikan irigasi pertanian, hingga penguatan layanan kesehatan. Tidak hanya itu, sektor ekonomi masyarakat melalui UMKM dan pertanian juga menjadi perhatian utama.
“Semua kebutuhan ini menuntut perhatian serius agar pembangunan yang dijalankan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” ujar Syafril Jamal di hadapan peserta Musrenbang.
Selain soal pembangunan fisik, Syafril juga menyinggung persoalan sosial yang tak kalah penting, termasuk permasalahan ketenagakerjaan di Nagari Padang Magek. Ia menekankan bahwa semua tantangan tersebut hanya bisa dijawab dengan kerja sama, sinergi, dan komitmen bersama antara pemerintah nagari, masyarakat, serta dukungan pemerintah daerah.
Dalam forum itu, Walinagari juga mengajak seluruh peserta menyampaikan aspirasi dan masukan secara terbuka. Ia menekankan bahwa Musrenbang bukan sekadar formalitas, melainkan wadah untuk menampung kritik dan gagasan demi kemajuan bersama. “Mari kita kedepankan semangat mufakat, sehingga hasil Musrenbang ini nantinya menjadi pijakan kokoh dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Nagari,” tambahnya.
Musrenbang Nagari Padang Magek turut dihadiri tiga anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar, yakni H. Herri Widani dari Fraksi Ummat, Adrijinil Simabura, SH dari Fraksi Nasdem, dan Agus Tofik dari Fraksi PPP. Kehadiran wakil rakyat ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara nagari dengan legislatif dalam memperjuangkan program pembangunan.
Selain anggota DPRD, hadir pula perwakilan Dinas PMDPPKB, Badan Pengelola Pendapatan Daerah, Camat Rambatan, Forkopimca Rambatan, serta tokoh masyarakat Nagari Padang Magek. Partisipasi lintas sektor ini menegaskan pentingnya kolaborasi dalam merancang arah pembangunan nagari.
Dengan beragam aspirasi yang dihimpun, Musrenbang Nagari Padang Magek diharapkan mampu menghasilkan keputusan yang visioner dan menyentuh kebutuhan riil masyarakat. Hasil musyawarah ini nantinya akan menjadi dasar perumusan Rencana Kerja Pemerintah Nagari (RKP-Nagari) tahun 2026.
---
Reporter : Fernando
Editor : RD TE Sumbar
0
0
0
0
0
0