Morotai, RedaksiDaerah.com - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pulau Morotai merupakan salah satu dinas penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup besar setiap tahunnya bila di lihat dari capaiannya yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Namun, di tahun 2020 kemarin PAD Dinas Kelautan dan perikanan belum mencapai target yang telah di tentukan oleh Pemerintah Daerah. Hal tersebut karena, terkendala dengan terjadinya bencana secara Nasional yakni Covid-19.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pulau Morotai., Suryani Antarani, saat dikonfirmasi mengatakan target PAD yang diberikan ke Dinas Kelautan dan Perikanan di tahun 2020 kemarin sebesar Rp.1.025.000.000,- (satu miliyar dua puluh lima juta rupiah) dari target sebut DKP dapat mencapai hingga akhir tutup buku di angka Rp.800.982.850.000,- (delapan ratus miliyar sembilan ratus delapan puluh dua juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah).

Untuk penyerapan sumber pendapat PAD masi tetap di peroleh dari retrebusi pengiriman ikan melalui aktifitas ekspor, sewa mobil termoking, biaya sewa fasilitas berupa Cold Storage, Pabrik es, dan lainya di SKPT Daeo, terang Suryani Antarani kepada media RedaksiDaerah.com di ruangannya, Senin (25/01/21).

Sementara di tahun 2021 ini Dinas Kelautan dan Perikanan kembali di targetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 1.350.000.000 target ini meningkat dari tahun 2020 kemarin, ujar Suryani Antarani.

Lanjut Suryani, meskipun begitu dirinya tetap Optimis untuk terus bekerja keras sehingga minimal target yang telah di berikan tahun ini dapat tercapai.

"Untuk meningkatkan target pencapaian DKP terus berupaya mendorong  nelayan agar lebih giat dan terus meningkatkan hasil produksi tangkapanya. Namun, selalu di ingatkan keselamatan harus selalu di utamakan nelayan saat melaut dengan selalu memperhatikan cuaca," tutup Suryani Antarani.

Reporter  :  Oje

Editor       :  Hendra Putra