Redaksi Sumbar

Bupati Solok Bergerak Cepat, Gubuk Reyot Nenek Jusmaniar Akan Diganti Rumah Layak Huni

31 Jul 2025 - 47 View

SOLOK, Redaksidaerah.com Kepedulian terhadap warga kurang mampu kembali ditunjukkan oleh Bupati Solok, Jon Firman Pandu. Kali ini, perhatian difokuskan kepada Jusmaniar, seorang lansia yang tinggal sebatang kara di sebuah gubuk reyot di Jorong Koto Panjang, Nagari Muara Panas, Kecamatan Bukit Sundi. Mendengar kondisi memprihatinkan tersebut, Bupati langsung menginstruksikan pembangunan rumah layak huni bagi nenek Jusmaniar sebagai bentuk respons cepat pemerintah terhadap persoalan kemiskinan ekstrem.

Instruksi tersebut segera direspons oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, yang langsung menggelar rapat koordinasi lintas sektor di Kantor Wali Nagari Muara Panas pada Rabu malam, 30 Juli 2025. Rapat itu dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, antara lain Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (PRKP) Retni Humaira, Kepala Dinas Sosial Mulyadi Marcos, Kepala BPBD Indra Muchsis, Ketua BAZNAS Kabupaten Solok H. Edwar, Camat Bukit Sundi Vice Fedtianelfi, Pj. Wali Nagari Muara Panas Hariswandi, Ketua KAN, serta tokoh masyarakat dan perwakilan dari beberapa organisasi perangkat daerah.

Dalam arahannya, Sekda Medison menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan segera menyediakan tempat tinggal sementara yang aman dan nyaman bagi Jusmaniar. Sementara itu, pembangunan rumah permanen yang layak huni akan dilaksanakan secara gotong royong, dan dilengkapi dengan kebutuhan dasar seperti perabotan rumah tangga. Pendekatan yang dilakukan tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan kemanusiaan, menunjukkan bahwa pemerintah hadir untuk memberikan solusi menyeluruh bagi masyarakat yang membutuhkan.

Seiring dengan dimulainya inisiatif tersebut, berbagai dukungan mulai berdatangan. Bupati Jon Firman Pandu secara pribadi menyumbang dana sebesar Rp5 juta, sementara Dinas PRKP mengalokasikan Rp17,5 juta untuk pengadaan bahan bangunan serta Rp2,5 juta untuk upah tukang. BAZNAS Kabupaten Solok turut memberikan bantuan senilai Rp10 juta, dan KORPRI Kabupaten Solok menyumbang Rp5 juta. Tak hanya itu, bantuan material juga mengalir dari masyarakat dan lembaga setempat, seperti Ketua KAN Muara Panas yang memberikan 10 sak semen dan Ketua BPN yang menyumbang 5 sak semen.

Komitmen untuk menyukseskan pembangunan rumah tersebut juga diperkuat dengan rencana koordinasi lanjutan bersama BUMN dan BUMD, guna membuka peluang dukungan dana tambahan. Lokasi pembangunan rumah telah disepakati dan akan menjadi tanggung jawab Wali Nagari bersama Ketua KAN, untuk memastikan legalitas lahan dalam kondisi bersih dan tidak bermasalah (clean and clear). Pemerintah juga memastikan bahwa seluruh proses dilakukan secara transparan dan gotong royong.

Pembangunan rumah rencananya akan dimulai pada Sabtu, 2 Agustus 2025. Bupati Jon Firman Pandu dijadwalkan hadir langsung dalam kegiatan gotong royong tersebut sebagai bentuk keterlibatan nyata dan simbol dukungan penuh terhadap program kemanusiaan ini. Kehadiran beliau dipastikan melalui sambungan video call saat rapat berlangsung.

Tak hanya berhenti pada pembangunan fisik, pemerintah juga menunjukkan kepedulian terhadap kondisi kesehatan dan sosial Jusmaniar. Pemeriksaan kesehatan akan segera dilakukan, dan pendampingan sosial dari instansi terkait akan diberikan. BPJS Kesehatan milik Jusmaniar yang sebelumnya nonaktif akan segera diaktifkan kembali oleh Dinas Sosial, guna menjamin akses layanan kesehatan yang layak. Di samping itu, BAZNAS akan menyalurkan bantuan konsumtif berupa sembako senilai Rp250.000 per bulan selama lima bulan ke depan. KORPRI juga turut memberikan bantuan berupa pakaian layak pakai.

Langkah cepat dan konkret ini menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kabupaten Solok di bawah kepemimpinan Jon Firman Pandu berkomitmen penuh terhadap penanggulangan kemiskinan ekstrem. Melalui sinergi lintas sektor, pemerintah hadir untuk masyarakat dengan cara yang manusiawi, bermartabat, dan menyeluruh. Program ini tidak hanya menyentuh kebutuhan fisik, tetapi juga menjunjung nilai-nilai sosial, gotong royong, dan kepedulian antarsesama.

Reporter : Adinda
Uploader : Adinda

Apa yang anda rasakan setelah membacanya...?

love

0

Suka
dislike

0

Kecewa
wow

0

Wow
funny

0

Lucu
angry

0

Marah
sad

0

Sedih