1 Sep 2025 - 385 View
Tanah Datar — RedaksiDaerah.com — Aksi demonstrasi mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) UIN Muhammad Yunus Batusangkar berlangsung di halaman kantor DPRD Kabupaten Tanah Datar, Senin (1/9). Dalam aksinya, mahasiswa membawa empat tuntutan utama yang langsung diterima oleh Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra, SE, MM, bersama seluruh fraksi yang hadir.
Aksi ini menyoroti isu-isu nasional yang dianggap mendesak untuk segera diselesaikan. Adapun empat tuntutan tersebut yaitu mendesak pengesahan RUU Perampasan Aset, menuntut penegakan hukum yang adil atas kasus meninggalnya pengemudi ojek online akibat kendaraan taktis aparat kepolisian, menyerukan reformasi total sistem kaderisasi partai politik, serta mendesak partai politik mengambil tindakan tegas terhadap kader maupun pejabat publik yang terbukti melanggar hukum.
Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra, menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi mahasiswa tersebut hingga ke tingkat pusat. Ia menegaskan bahwa suara mahasiswa adalah representasi rakyat yang patut diperjuangkan. “Kami akan membawa tuntutan ini sesuai mekanisme dan menyampaikannya kepada pihak terkait di tingkat pusat,” ucapnya.
Aksi damai ini juga mendapatkan apresiasi dari tokoh masyarakat Tanah Datar, H. Angku Ladang, Dt. Panduko Basa, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I LKAAM Tanah Datar. Ia menilai aksi mahasiswa HMI Batusangkar berlangsung tertib dan mencerminkan kedewasaan intelektual. “Saya bangga dengan mahasiswa yang mampu membawa aspirasi rakyat tanpa tindakan anarkis,” ujarnya.
Lebih jauh, Dt. Panduko Basa menegaskan bahwa perjuangan mahasiswa sejalan dengan aspirasi masyarakat luas. Menurutnya, peran mahasiswa sebagai garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan rakyat merupakan cita-cita besar demi masa depan bangsa. “Secara moral, kami juga ikut bertanggung jawab mendukung perjuangan ini,” tambahnya.
Aksi yang berlangsung selama beberapa jam tersebut diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh H. M. Yasin Al Banteni, Sekretaris I MUI Tanah Datar. Doa menjadi simbol kebersamaan dan harapan agar perjuangan mahasiswa membawa perubahan nyata bagi bangsa dan negara.
Mahasiswa HMI UIN Muhammad Yunus Batusangkar juga menyampaikan apresiasi kepada aparat keamanan, khususnya Kapolres Tanah Datar AKBP Dr. Nur Ichsan Dwi Septianto, SH, S,I,K, M,I,K, serta Dandim 0307 Tanah Datar, Letkol Inf. Agus Priyo Pujo Sumedi, S.I.P. Mereka dinilai berhasil mengawal jalannya aksi dengan aman, tertib, dan kondusif.
Kapolres Tanah Datar, AKBP Nur Ichsan, pada kesempatan itu juga memberikan apresiasi balik kepada mahasiswa. Ia mengakui aksi berlangsung damai tanpa ada gangguan berarti. “Saya bangga dengan mahasiswa yang menunjukkan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi. Semoga semangat ini menjadi energi positif bagi pembangunan Tanah Datar,” ucapnya.
Selain itu, Nur Ichsan juga menegaskan kecintaannya terhadap Tanah Minangkabau, tempat ia bertugas saat ini. Ia menyebut, tugas yang diemban di Tanah Datar adalah amanah yang akan dijalankannya dengan penuh tanggung jawab. “Saya cinta Tanah Minang ini. Semoga Tanah Datar semakin baik dengan adanya mahasiswa yang terus membawa aspirasi rakyat,” tambahnya.
Aksi damai mahasiswa HMI UIN Muhammad Yunus Batusangkar ini pun menjadi catatan penting bahwa suara mahasiswa masih menjadi motor penggerak dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Dengan dukungan tokoh masyarakat, DPRD, hingga aparat keamanan, demonstrasi tersebut meninggalkan kesan positif sebagai bentuk sinergi dalam membangun demokrasi yang sehat.
---
Reporter : Fernando
Editor : RD TE Sumbar
0
0
0
0
0
0